f(x)

Friday, December 10, 2010

10 Pemain Indonesia Tersingkir di Babak Ke 2 Hongkong Open SS 2010



Ganda campuran Liliyana Natsir/Tantowi Ahmad tersingkir di babak kedua turnamen bulu tangkis Hong Kong Terbuka Super Series, Kamis (9/12).

Ganda Butet/Tantowi yang merupakan pengganti ganda Nova Widianto/Liliyana Natsir ternyata belum padu benar. Mereka disingkirkan ganda unggulan kelima asal China, Zhang Nan/Zhao Yunlei dalam rubber game 21-10 17-21 17-21.

Hari kedua turnamen Hongkong Super Series ditandai dengan banyaknya pemain Indonesia yang tersingkir. Dua tunggal putri, Linda Wenifanetri dan Aprilia Yuswandari harus terhenti langkahnya. Linda disingkirkan pemain Thailand, Inthanon Ratchanok 21-19 7-21 9-21.

Sementara Aprilia kalah dari unggulan 6 asal Jerman, Juliane Schenk 21-13 14-21 19-21. Aprilia memberi perlawanan sengit sebelum menyerah dalam pertandingan yang berlansung satu jam enam menit.

Di ganda putra, ganda veteran Candra Wijaya/Luluk Hadiyanto tidak mampu mengimbangi unggulan 6 asal Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Yoo Yeon Seong 16-21 10-21.

Dua ganda putra terbaik Indonesia, Markis Kido/Hendra Setiawan dan Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan, melangkah ke perempat final Hongkong Terbuka Super Series, Kamis (9/12/10). Dalam duel di Stadion Queen Elizabeth, Hongkong, mereka menaklukkan lawan-lawannya.

Sayang, di babak delapan besar nanti, Jumat (10/12/10), mereka harus saling "membunuh" untuk memperebutkan tiket ke semifinal. Meskipun demikian, Indonesia sudah pasti menempatkan satu wakilnya di semifinal turnamen berhadiah 250.000 dollas AS ini.

Kido/Hendra, yang ditempatkan sebagai unggulan kedua, lolos setelah menang straight game 21-15, 21-15 atas pasangan Thailand Songphon Anugritayawon/Sudket Prapakamol. Sedangkan Alvent/Hendra AG (unggulan 7), menyingkirkan kompatriotnya yang merupakan penghuni Pelatnas Cipayung, Yohanes Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan, juga dengan dua game 21-18, 21-9.

"Perang saudara" pasangan non-Pelatnas ini bakal berlangsung ketat. Pasalnya, data statistik menunjukkan bahwa Kido/Hendra hanya unggul dengan skor tipis, yaitu 3-2. Dalam dua pertemuan terakhir, mereka saling mengalahkan, di mana Alvent/Hendra AG menaklukkan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan Asian Games XVI 2010 tersebut di Hongkong Terbuka Super Series 2009, sebelum dibalas Kido/Hendra pada Malaysia Terbuka Grand Prix Gold 2010 bulan Juli lalu.

Indonesia juga masih memiliki satu ganda putra dari Pelatnas, yaitu Mohammad Ahsan/Bona Septano. Pasangan ini lolos setelah membuat kejutan dengan menyingkirkan unggulan utama dari Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong. Selanjutnya, mereka bertemu unggulan keenam dari Korea, Ko Sung Hyun/Yoo Yeon Seong, yang menghentikan langkah pasangan veteran Tanah Air, Luluk Hadiyanto/Candra Wijaya.

Taufik Hidayat melangkah ke perempat final Hongkong Terbuka Super Series. Unggulan ketiga ini meraih tiket babak delapan besar tersebut setelah berjuang selama 29 menit untuk menang 21-19, 21-18 atas pemain Thailand, Tanongsak Saensomboonsuk, Kamis (9/12/2010) di Stadion Queen Elizabeth.

Besok, Taufik akan melawan salah satu musuh bebuyutannya dari Korea Selatan, Park Sung Hwan. Ini bisa menjadi duel balas dendam Taufik karena calon lawannya tersebut yang menjegalnya di Asian Games XVI 2010 pada akhir bulan lalu. Park maju ke perempat final setelah menang 21-12, 21-15 atas unggulan keenam dari Thailand, Boonsak Ponsana.

KOMPAS.COM

No comments:

Post a Comment